Back to Top

Hi, Guest!

  LOKASI :  Kota Surabaya

Bergabung Selama :

BAGIKAN :   

Bagikan :
  • Super Supreme Gingseng

Super Supreme Gingseng

Update Terakhir
:
01 / 12 / 2019
Min. Pembelian
:
0
Dilihat Sebanyak
:
134 kali

Harga

CALL
Bagikan
:

Perhatian !

Perusahaan ini terdaftar sebagai Free Member. Hindari melakukan pembayaran sebelum bertemu penjual atau melihat barang secara langsung. COD (Cash On Delivery) atau bertemu langsung dengan penjual merupakan metode transaksi aman yang kami sarankan.

Detail Super Supreme Gingseng

Ginseng sering disebut raja segala obat. Nilainya dianggap lebih tinggi daripada emas. Banyak jenisnya, banyak pula khasiatnya. Paling tenar sebagai obat penguat ( tonik) , tapi akar ini juga mujarab untuk meningkatkan fungsi imun, meredakan stres, antipenuaan, dan bersifat antioksidan. Adakah efek sampingnya? Di dalam kitab pengobatan Cina, Shen Nung' s Pharmacopeaia, disebutkan bahwa ginseng adalah penguat daya tahan tubuh. Sejak zaman Kaisar Shen Nung ( 3500 SM) , ginseng bahkan dijuluki sebagal " rajanya obat" . Ginseng dinyatakan berkhasiat antara lain untuk mengurangi kelelahan, meningkatkan stamina, memperbaiki kondisi mental, meningkatkan pengeluaran cairan tubuh, mencegah diabetes, menguatkan sistem pencernaan, mencegah iritasi, serta mengeluarkan racun. Karena diyakini sebagai sumber energi itulah banyak atlet yang memanfaatkan ginseng. " Banyak atlet asal Cina, Korea, dan Rusia yang minum ginseng, " ungkap Dr. Samuel Gentoro, M.S, ahli nutrisi dari Klinik Nutrifit, Jakarta. Kita tahu bahwa para olahragawan dan Korea dan Cina, selain menguasai teknik dan taktik, juga kuat dalam hal stamina. Dan itu membuat mereka unggul dibandingkan dengan atlet dari negara-negara Asia lainnya. Tua Lebih Kuat Hingga hari ini ginseng masih populer dan diburu untuk meningkatkan stamina dan mengatasi berbagai macam gangguan kesehatan. Di Cina, akar tanaman yang wujudnya mirip manusia dan berukuran sekitar 10 cm ini dianggap lebih tinggi nilainya daripada emas murni. Harga ginseng yang di negeri Cina sering disebut ren sheng ini memang bisa sangat mahal. Akar ginseng liar yang berumur kira-kira lebih dari 400 tahun, harganya bisa mencapai 3.000 dolar AS per ons. Semakin tua usia ginseng, diyakini makin kuat efek khasiatnya, sehingga diperlukan dosis yang sedikit saja. Kualitas ginseng seperti itu memang sangat jarang ditemui. Umumnya tanaman ginseng dipanen ketika sudah berusia 6-7 tahun. Jika lebih muda dari itu tidak akan bermanfaat sebagai obat. Selain akarnya, kini orang mulai memanfaatkan daun dan buah ginseng. Memang belum banyak penelitian yang menjelaskan khasiatnya. Dr. Samuel mengungkapkan bahwa manfaat kedua bagian tanaman ginseng itu termasuk kecil. " Daunnya paling hanya berfungsi sebagai antioksidan, sehingga banyak dipakai untuk lalapan, " ujar Dr. Samuel. Namun, menurut " Japan Health Association" , kandungan saponin pada buah ginseng sekitar 83 persen atau tujuh kali lipat lebih besar dibanding yang terdapat pada akarnya. Selain itu persenyawaan buah ginseng empat kali lebih efisien. Itu artinya saponin-nya lebih mudah diserap tubuh. Dua Zat Aktif Penelitian terhadap ginseng memang telah dilakukan sejak tahun 1960, oleh para ilmuwan Cina, Amerika Serikat, Jepang, juga Eropa. Percobaan dan evaluasi tumbuhan ini menunjukkan khasiatnya untuk mencegah dan mendukung proses penyembuhan penyakit. Para ilmuwan menyatakan bahwa ginseng Siberia mempunyai fungsi adaptogen terbaik. Adaptogen adalah substansi untuk meningkatkan kemampuan tubuh untuk beradaptasi dengan stres. Ginseng siberia dinyatakan tidak bersifat toksik ( racun) , tak bersifat adiktif ( membuat ketergantungan) dan tidak berefek samping. " Karena tidak menimbulkan risiko terhadap organ tubuh, jadi dapat digunakan dalam jangka panjang, " tutur Dr.Samuel. Ginseng juga berfungsi dua arah, artinya dapat meningkatkan energi tanpa memaksakan kemampuan tubuh, sehingga Anda bisa bekerja lebih bertenaga tanpa merasa terlalu letih. Menurut Dr. Rachmat, ahli pengobatan Cina dari " Klinik Shanghai" , Kelapa Gading, Jakarta, ekstrak ginseng korea pun sangat bermanfaat. Penelitian tentang terapi dengan ekstrak ginseng pada pasien diabetes, hipertensi, kanker, dan penyakit lain menunjukkan peningkatan kondisi kesehatan yang relatif cepat dan tanpa efek samping. Hasil ini dibandingkan dengan penggunaan obat kimia yang seringkali bersifat toksik serta menimbulkan komplikasi. Di tahun 1969, Brehman, ilmuwan dari Uni Soviet ( kini Rusia) , juga meneliti manfaat ginseng. Dia mendapatkan hasil bahwa tentara Uni Soviet yang mengonsumsi ginseng mampu lari lebih cepat ketimbang yang tidak makan ginseng. Ginseng, papar Dr. Samuel, mengandung dua bahan aktif, yakni fitokimia dan nutrien. Fitokimia berupa betasitosterol, kampesterol, kariofilen, asam sinamik, escin, asam ferulik, asam fumarik, ginsenosides, kaempferol, asam oleanolik, asam panaxik, panaxin, saponin, stigmasterol, asam vanilik. Nutrien yang dikandung adalah kalsium, serat, folat, zat besi, magnesium, mangan, fosfor, potasium, silikon, zinc, vitamin Bi, B2, B3, B5, dan C. " Ginsenosides merupakan elemen terpenting dari tanaman ginseng yang berguna bagi kesehatan, " kata Dr. Samuel maupun Dr. Rachmat. Atasi Gangguan Ereksi Keampuhan ginseng untuk mendongkrak kemampuan seksual tampaknya bukan sekadar mitos. Ginseng merah ( red ginseng) yang banyak terdapat di Korea bersifat aprodisiak dan efektif untuk mengatasi gangguan ereksi. Untuk mengembalikan stamina diperlukan dosis ekstrak murni seberat 0, 5 gram per hari. Untuk mengatasi kelesuan seksual, dibutuhkan dosis yang lebih tinggi, yaitu 2-3 gram per hari. Kajian mengenai manfaat ginseng untuk gangguan ereksi dilakukan di University of Ulsan dan Korea Ginseng and Tobacco Research Institute di Seoul, Korea Selatan, dan dilaporkan oleh " The Journal of Urology" . Penelitian itu melibatkan 45 pria yang mengalami gangguan ereksi. Secara acak para pria tersebut diberi pil berisi 900 miligram ginseng dan plasebo ( pil kosong atau palsu) sebanyak tiga kali sehari. Memasuki minggu kedelapan, penelitian dihentikan selama dua minggu. Lalu, selama delapan pekan berikutnya penelitian diteruskan dengan mengubah pola, yang semula memperoleh plasebo diganti ginseng, dan sebaliknya. Baik peneliti maupun partisipan tidak tahu mana pil plasebo dan mana yang berisi ginseng. Hasilnya, nilai fungsi ereksi, hasrat, dan kepuasan seksual dalam bersenggama ternyata lebih tinggi pada saat pria minum ginseng ketimbang saat diberi plasebo. Para pria itu mengaku mampu memperoleh dan mempertahankan ereksi dengan lebih baik saat memperoleh ginseng. Saat memperoleh ginseng, 60 persen pria mengaku kemampuan ereksinya membaik. Sebaliknya, pada kelompok yang diberi plasebo, hanya 20 persen yang mengaku mengalami perbaikan ereksi. Sayangnya, kajian itu tidak meneliti daya kerja ginseng terhadap perbaikan ereksi. Peneliti hanya berspekulasi bahwa ginseng meningkatkan produksi nitric oxide, substansi yang memperlebar pembuluh darah, tapi tidak dijelaskan apakah aliran darah ke penis menjadi lebih lancar. DR. Franklin C. Lowe, Direktur Urologi di ST. Luke' s Roosevelt Hospital, New York, dan Ketua Komite Penyembuhan Alternatif di " American Urological Association" , menganggap hasil penelitian itu menarik. Ia menambahkan bahwa akan lebih baik jika responden yang dilibatkan mencakup pasien dengan berbagai jenis gangguan ereksi dan sebab yang berbeda-beda pula
Tampilkan Lebih Banyak